Interpretasi dan Ekowisata

Interpretasi Alam dan Ekowisata Alam
Ekowisata adalah suatu bentuk perjalanan wisata bertanggung jawab  ke area alami yang dilakukan dengan tujuan mengkonservasi lingkungan dan melestarikan kehidupan dan kesejahteraan penduduk setempat, The Ecotourism Society (1990) .
Ekowisata sukses:
Ò  Membantu melestarikan biodiversity
Ò  Memberikan masukan yang adil dalam ekonomi, sosial  kepada masyarakat lokal
Ò  Mendatangkan wisatawan yang terus menerus / berkelanjutan
Contoh kegiatan ekowisata,
Ò  Hiking
Ò  Camping
Ò  Bird-watching
Ò  Elephant-trekking
Ò  Horse-trekking
Ò  Sea-kayaking
Ò  White-water rafting
Ò  Diving
Ò  Whale-watching
Ò  Wildlife watching (safaris)
Ò  Outward bound (team-building, incentive programmes)
Titik kunci ekowisata
Ò  Alam menjadi pusat atraksi utama kegiatan pariwisata
Ò  Tidak merusak alam
Ò  Bisa menumbuhkan ekonomi lokal  supaya bisa melindungi kawasan alam sehingga memberi keuntungan pada penduduk lokal maupun nasional
Ò  Ecotourism  mengajak orang agar lebih menghargai alam
Capaian Pariwisata berkelanjutan
      Alam, sejarah, budaya dan sumber daya lain terkait pariwisata terjaga kelestariannya bagi pemanfaatan berkelanjutan.
      Pengembangan pariwisata terencana dan terkelola dengan baik sehingga tidak menimbulkan masalah lingkungan dan sosial budaya.
      Seluruh kualitas lingkungan area pariwisata terjaga dan meningkat jika diperlukan.
      Kepuasan pengunjung terjaga sehingga destinasi tetap memiliki daya jual dan popularitas.
      Keuntungan dari pariwisata tersebar luas dalam masyarakat.
Konponen – komponen dalam ekowisata,
Stake Holder dalam ekowisata
Р Penduduk lokal
Р Kehidupan liar /wildlife
Р Turis (international, domestic)
Р Industri pariwisata
Р pemerintah
Р Penduduk nasional dan dunia

Mitra yang dibutuhkan,
 









Pelibatan Penduduk local dengan penguatan kapasitas,
  Accommodation
  Food
  Guiding / interpretation
  Portering
  Transportation
  Entertainment
  Crafts / souvenirs
  Management
  Wardening
  Maintenance
Ø  Successful Ecotourism:
  Membantu melestarikan biodiversity
  Berkontribusi dalam keadilan sosial dan ekonomi
  Mendatangkan wisatawan yang berkelanjutancontinues to draw tourists
Ø  Alat untuk melakukan penilaian :        E = BAMPL
  E   =          Successful Ecotourism
  B   =          Biodiversity
  A =          Attraction
  M =          Market
  P   =          Political
  L   =          Local features

Interpretasi
Menurut Freeman Tilden (1957), interpretasi adalah aktivitas bersifat mendidik yang bertujuan mengungkap arti dan hubungan melalui penggunaan objek asli dan pengalaman tangan pertama serta dengan media ilustrasi, lebih sekedar mengkomunikasikan informasi actual.
Pada intinya interpretasi adalah,
·         Sebuah proses komunikasi
·         Mengandung pesan (edukatif)
·         Terjadi langsung disuatu tempat
·         Dilakukan dengan cara mengilhami
Bentuk – bentuk dari interpretasi sendiri adalah Tulisan (papan informasi) dan Lisan (verbal). Hal yang terpenting harus diperhatikan dalam proses interpretasi adalah 1) Provoke, menarik perhatian. 2) Relate, mengaitkan dengan keseharian. 3) Reveal, sampaikan pesan dengan jelas. Tidak terdapat hal baku dalam proses interpretasi hanya saja cukup bagaimana kita menyampaikan informasi actual dengan cara menyenangkan dan relevan.
Dalam proses ekowisata interpretasi menjadi penting, hal tersebut karena ;
·         Meningkatkan kepuasan
·         Meningkatkan pengetahuan, kesadaran, dan penghargaan terhadap alam dan budaya
·         Menambah dukungan terhadap konservasi lingkungan
·         Mendorong upaya minimalisasi dampak negative saat berkegiatan di alam.

Syarat menjadi interpreter,
1)      Punya pengetahuan
2)      Punya keterampilan
3)      Punya sikap/integritas

4)      Terus belajar dan evaluasi diri

Komentar

  1. Selamat siang, postingannya sangan bermanfaat 👍 apakah boleh tau sumbernya dari mana? terimakasih

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

PARTICIPATORY RURAL APPRAISAL (PRA)

Kajian Lingkungan Hidup Strategis